Menjelajahi Jauh Transformasi Kesehatan Mental melalui KKN UMBY Kelompok 19 di Serpeng Wetan

Kelompok 19 KKN Universitas Mercu Buana Yogyakarta sukses menggelar acara sosialisasi psikoedukasi tentang mental health (kesehatan mental) di padukuhan Serpeng Wetan, Kelurahan Pacarejo. Acara dilaksanakan beberapa waktu lalu, tepatnya Minggu 28 Juli 2024 dihadiri oleh kelompok remaja serpeng, dan bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan terkait kesehatan mental.

Padukuhan Serpeng Wetan, yang terletak di Kelurahan Pacarejo, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, menjadi saksi atas upaya nyata dalam mengatasi permasalahan kesehatan mental dan stress yang dialami oleh remaja di padukuhan Serpeng Wetan. Sosialisasi ini menjadi bagian integral dari program kerja Kelompok 19 KKN UMBY memberikan edukasi tentang cara mengatasi stress, depresi serta menjaga kesehatan mental.

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata atau KKN dari Universitas Mercu Buana Yogyakarta Kelompok 19 kali ini menggelar program psikoedukasi yang bertempat di Musholah An-Nur Dusun Serpeng Wetan. Program ini ditujukan khusus bagi remaja yang berada di sekitaran wilayah tersebut.

Menjelajahi Jauh Transformasi Kesehatan Mental melalui KKN UMBY Kelompok 19 di Serpeng Wetan
Menjelajahi Jauh Transformasi Kesehatan Mental melalui KKN UMBY Kelompok 19 di Serpeng Wetan

Sosialisasi pemberian edukasi tentang mental health yang disampaikan dalam acara ini dipandu oleh Fanny Baghi, Denisa Ayu dan Daris Randa Harahap sebagai pemateri serta ketua Kelompok 19, Ni Nyoman Sari Ayu.

Selama sosialisasi, seperti pengenalan tentang mental health, contoh gangguan dari mental health, contoh karakteristik pribadi yang sehat mental dari fisik, psikis dan sosialnya, faktor-faktor yang mempengaruhi mental health, tanda-tanda gangguan mental health, dan upaya meningkatkan mental health serta peran dukungan sosial.

Para peserta yang hadir sangat antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan oleh mahasiswa KKN. Kegiatan ini meliputi berbagai materi seperti pengenalan tentang mental health, contoh gangguan dari mental health, contoh karakteristik pribadi yang sehat mental dari fisik, psikis dan sosialnya, faktor-faktor yang mempengaruhi mental health, tanda-tanda gangguan mental health, dan upaya meningkatkan mental health serta peran dukungan sosial.

Menurut koordinator program, Ayu dan Daris, kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para remaja, terutama dalam menghadapi tantangan-tantangan di masa remaja dan lebih peduli akan kesehatan mentalnya. “Kami sangat berharap bahwa melalui program ini, para remaja bisa lebih membuka mata dalam memahami pentingnya kesehatan mental dan bagaimana cara menjaga serta meningkatkan kesejahteraan psikologis mereka,” ujar [Ayu].

Menjelajahi Jauh Transformasi Kesehatan Mental melalui KKN UMBY Kelompok 19 di Serpeng Wetan
Menjelajahi Jauh Transformasi Kesehatan Mental melalui KKN UMBY Kelompok 19 di Serpeng Wetan

Seorang peserta, Tyas Nur Aini, juga berbagi pengalamannya. “Saya merasa mendapatkan banyak pengetahuan baru yang sangat berguna. Semoga kegiatan seperti ini bisa lebih sering diadakan,” katanya.

Program kerja sosialisasi psikoedukasi tentang kesehatan mental ini juga mendapatkan respon positif dari ketua kelompok remaja serpeng wetan “Saya selaku ketua kelompok remaja serpeng wetan mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa KKN UMBY yang telah mengadakan kegiatan ini, dengan adanya kegiatan ini saya dan anggota kelompok remaja lainnya mendapatkan ilmu yang luar biasa berguna” ucap Nadia selaku ketua kelompok 
Upaya yang dilakukan oleh Kelompok 19 KKN UMBY di Serpeng Wetan merupakan contoh nyata bagaimana pendidikan dan praktik lapangan dapat memiliki dampak positif dalam pemberdayaan masyarakat.

Dengan diadakannya sosialisasi ini, diharapkan bahwa remaja di Serpeng Wetan dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kesehatan mental dan merubah pola hidup serta pemikiran agar dapat melangsungkan kehidupan dengan penuh rasa bersyukur dan bahagia.

Kemudian pada saat studi kasus dengan diskusi dipimpin oleh koordinator program, sebagian besar peserta sudah paham akan kesehatan mental. Dengan adanya program psikoedukasi ini, diharapkan para remaja di Serpeng Wetan dapat lebih siap dan tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Semoga kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas.

Penulis :  KKN UMBY 19, Ni Nyoman Sari Ayu, dkk)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Explore More

Pembekalan KKN Tematik MBKM di UPGRIS: Sinergi Mahasiswa dan TNI untuk Pemberdayaan Masyarakat

Pembekalan KKN Tematik MBKM di UPGRIS Sinergi Mahasiswa dan TNI untuk Pemberdayaan Masyarakat

SEMARANG – Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) memberikan pembekalan intensif kepada 94 mahasiswa lintas fakultas yang akan terjun dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Selama

Sukses Gelar Expo KKN 2025, UNDARIS Perkenalkan Inovasi Berbasis Potensi Lokal dan Digitalisasi

Sukses Gelar Expo KKN 2025, UNDARIS Perkenalkan Inovasi Berbasis Potensi Lokal dan Digitalisasi

Ungaran, 24 Februari 2025 – Universitas Darul Ulum Islamic Centre Sudirman (UNDARIS) sukses menyelenggarakan Expo Kuliah Kerja Nyata (KKN) pada Senin, 24 Februari 2025, mulai pukul 08.00 hingga 13.00 WIB.

Mahasiswa KKM Kelompok 26 UNIBA Adakan Kegiatan Ecobrick Di SDN Jeruk Tipis 1

Mahasiswa Kkm Kelompok 26 UNIBA Adakan Kegiatan Ecobrick Di SDN Jeruk Tipis 1

Jeruk Tipis, 29/07/2024 – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKM) Kelompok 26 dari Universitas Bina Bangsa (UNIBA) telah sukses menyelenggarakan kegiatan pembuatan Ecobrick di SDN Jeruk Tipis 1. Acara ini, yang