Desa Liang Banir, Kecamatan Siak Kecil, menjadi sorotan dalam upaya mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kelompok KKN dari STAIN Bengkalis melaksanakan Sosialisasi dan Pelatihan bagi masyarakat dengan tema “Tumbuh Bersama, Inovasi dalam Pengolahan Sawit untuk Mendorong Pertumbuhan UMKM”.
Rangkaian kegiatan ini diawali dengan pembukaan oleh Kepala Desa Liang Banir yang diwakili oleh Sekretaris Desa. Berlangsung di Aula Kantor Desa Liang Banir pada Rabu, 16 Agustus 2023, acara tersebut menjadi platform untuk menyebarkan wawasan baru kepada masyarakat.
Dalam sesi sosialisasi dan pelatihan, dua mahasiswa dari Kelompok KKN STAIN Bengkalis membagikan materi yang relevan. Salah satu fokus penting adalah pengolahan kelapa sawit menjadi produk-produk bernilai tambah, seperti kue bolu sawit.
Kelompok KKN STAIN merasa bahwa potensi kelapa sawit di Desa Liang Banir dapat dioptimalkan, terutama dalam menghasilkan produk olahan yang beragam. Ini mendorong tim untuk memandang kue bolu sawit sebagai peluang inovatif.
Baca juga : Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pembuatan Kompos di Dusun Kangkung B, Ngeposari
Para anggota Kelompok KKN berharap bahwa ide inovatif ini mampu mengakselerasi pertumbuhan dan pengembangan UMKM di Desa Liang Banir. Sekretaris Desa, Herman, optimis bahwa setelah sosialisasi ini, para pelaku UMKM akan terus berinovasi dan memanfaatkan potensi yang ada di desa mereka.
Salah satu peserta pelatihan, Henny, yang juga merupakan warga Desa Liang Banir, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Kelompok KKN STAIN Bengkalis. Ia merasa terbantu dengan pengetahuan baru mengenai pengolahan kelapa sawit menjadi kue bolu.
“Kami berterima kasih kepada Kelompok KKN STAIN, karena kami sebagai warga di sini sekarang dapat memanfaatkan potensi yang ada. Ternyata, selain digunakan sebagai bahan kerajinan seperti lidi, buah sawit juga dapat diolah menjadi makanan yang lezat,” ujarnya. Info lebih lanjut dapat ditemukan melalui: diskominfotik.bengkaliskab.go.id