Banyak orang menganggap sepele bagi mereka yang menempuh pendidikan Kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi karena dalam kehidupan sehari-hari, manusia sebagai makhluk sosial melakukan proses komunikasi. Namun, pada praktiknya tidaklah semudah itu, karena berkomunikasi membutuhkan kemampuan tersendiri.

Kuliah di jurusan Ilmu Komunikasi memiliki cakupan yang sangat luas dan masih sangat relevan di industri maupun organisasi, terlebih di zaman yang serba mengandalkan internet. Menurut Pakar Ilmu Komunikasi, Everett M Rogers, komunikasi didefinisikan sebagai proses pengalihan ide dari satu sumber ke satu penerima atau lebih dengan tujuan untuk mengubah tingkah laku. Ilmu komunikasi mempelajari berbagai aspek tentang komunikasi manusia, baik secara verbal maupun nonverbal.

Baca juga : Ridwan Kamil: Menghadirkan Kerjasama Konkrit di Bidang Pendidikan

Bidang ini membahas tentang bagaimana pesan dikirim, diterima, dan diinterpretasikan oleh individu maupun kelompok dalam konteks sosial dan budaya. Terdapat beberapa peluang prospek kerja yang sesuai dengan tren serta kebutuhan dunia kerja pada saat ini, seperti Public Relations (PR) atau Humas, dan Perencanaan Media (Media Planner).

Public Relations (PR) atau Humas adalah pekerjaan yang bertanggung jawab untuk menjaga hubungan antara suatu organisasi atau perusahaan dengan publik dan juga stakeholder. Pekerjaan di bidang PR meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program-program PR, seperti event, konferensi pers, dan media relations.

Lulusan dari jurusan Ilmu Komunikasi juga bisa bekerja di bidang advertising dengan posisi Media Planner. Seorang perencana media melibatkan pengembangan strategi komunikasi dan pemasaran dengan menggunakan media. Posisi ini juga bertugas untuk merencanakan dan mengeksekusi program iklan, promosi, dan kampanye pemasaran yang dirancang untuk mencapai tujuan bisnis tertentu. Pekerjaan ini juga meliputi penelitian pasar dan pengembangan rencana media yang melibatkan berbagai platform modern seperti media sosial, website, channel youtube dan juga podcast.

Salah satu karier menarik yang bisa ditempuh oleh lulusan Ilmu Komunikasi adalah sebagai jurnalis. Seorang jurnalis bertanggung jawab untuk mencari, mengumpulkan, dan menyampaikan informasi secara akurat dan tepat waktu kepada publik.

Dalam industri media, seorang jurnalis bisa bekerja di berbagai platform seperti media cetak, online, atau televisi. Tugas utama seorang jurnalis meliputi riset, wawancara, penulisan berita, dan pengeditan.

Jurnalis juga harus memahami etika jurnalistik dan prinsip-prinsip kebebasan pers untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan akurat dan tidak memihak.

Selain di industri media, lulusan Ilmu Komunikasi juga bisa meniti karir di dunia desain grafis. Seorang desainer grafis bertanggung jawab untuk menciptakan desain visual yang menarik dan berfungsi untuk media cetak atau digital.

Desainer grafis harus memiliki pemahaman yang kuat tentang elemen-elemen desain, seperti warna, tipografi, dan layout. Mereka juga harus mampu menggunakan software desain grafis seperti Adobe Photoshop atau Illustrator.

Tugas seorang desainer grafis meliputi pembuatan logo, brosur, poster, dan desain visual lainnya untuk kebutuhan branding atau marketing suatu perusahaan atau organisasi.

Kesimpulan Tulisan

Jurusan Ilmu Komunikasi memiliki prospek karier yang luas dan menarik. Lulusan Ilmu Komunikasi bisa bekerja di berbagai industri seperti media, hiburan, atau perusahaan pemasaran.

Beberapa karier menarik yang bisa diambil oleh lulusan Ilmu Komunikasi antara lain Public Relations (PR), Marketing Communication, Program Director, Social Media Manager, Journalism, dan Graphic Designer.

Selain itu, lulusan Ilmu Komunikasi juga bisa mengembangkan karir di bidang jurnalistik atau desain grafis. Keberagaman prospek karier ini menunjukkan betapa pentingnya peran komunikasi dalam berbagai aspek kehidupan dan bisnis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *